
What is an Actuary?
Aktuaris adalah seorang ahli yang mengaplikasikan matematika, probabilitas, dan statistika, serta ilmu ekonomi dan keuangan untuk berbagai masalah bisnis. Aktuaris mengelola resiko dari ketidakpastian. Masa depan adalah suatu ketidakpastian dan penuh akan resiko. Resiko adalah peluang dimana suatu peristiwa yang tidak diinginkan dapat terjadi, namun resiko itu sendiri merupakan suatu kesempatan. Di situlah aktuaria dapat berperan.
Aktuaris pada umumnya bekerja di bidang keuangan, seperti perusahaan asuransi, dana pensiun, konsultan aktuaria, dan investasi. Tak hanya itu, banyak aktuaris yang telah merambah di bidang-bidang lain yang terkait dengan pengelolaan resiko dimana diperlukannya kemampuan analisa dan logika yang kuat.
Why become an Actuary?
Ada banyak alasan untuk mempertimbangkan karir sebagai seorang aktuaris. Aktuaris merupakaan profesi yang sangat dihormati. Bahkan aktuaris telah secara konsisten menjadi salah satu pekerjaan teratas di Amerika Serikat. Aktuaris adalah salah satu profesi dengan pembayaran gaji tinggi. Aktuaris mendapatkan gaji awal yang umumnya terbilang tinggi dan tentunya akan semakin besar nilainya seiring bertambahnya pengalaman kerja. Bahkan di beberapa negara aktuaris menjadi profesi dengan pembayaran gaji tertinggi.
Aktuaris memberi dampak yang mengesankan. Aktuaris berperan dalam pengambilan keputusan bisnis high-level atau tingkat tinggi dan menyelesaikan masalah nyata di setiap industri. Selain itu, seorang aktuaris sering kali memegang posisi tinggi atau top management di setiap perusahaan.
source : https://www.payscale.com/research/ID/Job=Actuary/Salary
Career Opportunities for Actuary
Aktuaris dapat bekerja di berbagai sektor keuangan. Aktuaris di Indonesia umumnya bekerja pada bidang asuransi, manajemen kekayaan, dana pensiun, investasi, dan perbankan. Selain itu aktuaris juga dapat bekerja dalam bidang analitis data. Banyak aktuaris memegang posisi eksekutif di pengelolaan operasional lembaga-lembaga keuangan.
Satu hal yang membuat profesi ini penting adalah karena Indonesia sangat krisis tenaga ahli Aktuaria. Pemerintah Indonesia sekarang mewajibkan setiap perusahaan asuransi mempunyai minimal satu orang aktuaris, sementara perusahaan asuransi terkadang memerlukan puluhan aktuaris. Itu lah mengapa profesi aktuaris sangat dibutuhkan.
How to be an Actuary?
Untuk menjadi aktuaris anggota Persatuan Aktuaris Indonesia (PAI), seorang calon aktuaris harus melakukan uji kompetensi, yaitu dengan mengikuti Ujian profesi aktuaris atau melalui penyetaraan mata kuliah. Ujian profesi aktuaris terdiri dari dua tingkatan, yaitu level ASAI (Associate of Actuaries of Indonesia) dan level FSAI (Fellowship of Actuaries of Indonesia).
- Ujian level ASAI :
A-10 : Matematika Keuangan
A-20 : Probabilita dan Statistika
A-30 : Ekonomi
A-40 : Akuntansi
A-50 : Metode Statistika
A-60 : Matematika Aktuaria
A-70 : Pemodelan dan Teori Risiko
A-80 : Profesionalisme
- Ujian level FSAI:
F-10 : Investasi dan Manajemen Aset
F-20 : Manajemen Aktuaria
Minimum satu mata ujian dari:
F-31 : Aspek Aktuaria dalam Asuransi Jiwa; atau
F-32 : Aspek Aktuaria dalam Dana Pensiun; atau
F-33 : Aspek Aktuaria dalam Asuransi Umum; atau
F-34 : Aspek Aktuaria dalam Asuransi Kesehatan
Selain itu, PAI juga melakukan penyetaraan ujian profesionalisme Aktuaria melalui 8 Perguruan Tinggi dan PT.JASINDO (persero). Delapan perguruan tinggi yang sudah melakukan kesepakatan dengan PAI yaitu :
- Institut Teknologi Bandung (ITB)
- Universitas Gajah Mada (UGM)
- Institut Pertanian Bogor (IPB)
- Universitas Indonesia (UI)
- Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
- Universitas Padjajaran (UNPAD)
- Universitas Brawijaya (UNBRAW)
- Universitas Parahiyangan ( UNPAR )
Is it the right career for you?
Iya, jika kamu seorang yang suka dengan berhitung, angka, dan data, berkeinginan belajar bahasa pemrograman, disiplin dan berdedikasi tinggi.
Beberapa skill yang digunakan Aktuaris dalam pekerjaannya :
- Pengetahuan matematika (kalkulus, statistika, probabilitas)
- Keterampilan yang tajam dalam analitik, manajemen proyek, dan pemecahan masalah
- Keterampilan komunikasi baik secara lisan maupun tulisan
- Keterampilan komputer yang kuat
Selain itu, aktuaris senang belajar, suka memecahkan masalah yang rumit, suka menulis dan berkomunikasi dengan orang lain, dapat bekerja secara efektif baik sendiri maupun sebagai bagian dari tim, tertarik pada berbagai masalah dan secara mandiri memotivasi diri untuk berprestasi.
Source of content :
https://www.greatbusinessschools.org/degrees/actuarial-science-degrees/
https://rencanamu.id/cari-jurusan/mipa/aktuaria
Biro Rotasi
Kabinet Lentera
Himatika UGM